Khasiat Oleander

Oleander Nerium indicum Mill. Familia Apocynaceae. Sinonim Nerium odorum Ait. = Nerium oleander Linn. Oleander Nerium indicum Mi... thumbnail 1 summary
Oleander
Nerium indicum Mill.
Familia
Apocynaceae.
Sinonim
Nerium odorum Ait. = Nerium oleander Linn.
Oleander (Nerium indicum Mill.)
Oleander
Nerium indicum Mill.
  • Oleander berasal dari benua Asia
  • Tumbuh pada ketinggian 1-700 m di atas permukaan air laut, tahan panas dan kekeringan.
  • Getah putih yang dikeluarkan mengandung racun terutama bila mengenai luka.
  • Kulit batangnya dapat digunakan sebagai racun tikus.
  • Pengembangbiakan tumbuhan ini dengan setek batang.
  • Perdu tegak, tinggi 2-5 m.
  • Daunnya berbentuk garis lancet, tebal, bertangkai sekitar 1 cm yang agak bengkok dengan ibu tulang menonjol . Panjang daun 7-20 cm, sedangkan lebarnya 1-3 cm. Warna daun bagian atas hijau tua dan bagian bawah hijau muda, ujung dan pangkal daun runcing, tepi daun rata, sering tiga daun tumbuh melingkar.
  • Bunga berbentuk malai, terletak di ujung ranting dengan mahkota berbentuk corong, tabung pada pangkalnya sempit. Bunga berwarna merah muda dan putih.
  • Buah panjangnya 15-25 cm, bulat dengan alur memanjang, bijinya banyak dan berambut.

Nama Daerah

Jure (Jawa), kenyeri (Bali), kembang mentega, bunga mentega, oleander (Melayu).

Nama Asing

Jia zhu tao (T), adelfa, baladre (F), rose bay, dog bane, south sea rose, oleander, ceylon tree (I), adelfa (S), neriam wangi (M).

Kandungan Kimia, Sifat Kimiawi dan Efek Farmakologis
  • Daun mengandung oleandrin, oleandrigenin, 16-acetylgitoxigenin, oleandros, neriantin, adynerin, deacetyloleandrin, rutin, dambonitol.
  • Kulit batang mengandung adoroside A,B,C,D,F,G,H,K dan lain-lain, digitoxigenin, uzarigenin.
  • Bunga mengandung gitoxigenin, strospesid.
Rasa pedas, pahit, dingin, dan beracun. Berkhasiat menguatkan jantung (Kardiotonik), peluruh kemih (Diuretik), peluruh dahak (ekspektorant), peluruh keringat, mematikan serangga (insektisida). Dan bagian tumbuhan yang dipakai adalah daun pemakaian segar atau dikeringkan, dibuat bubuk.

Resep dan Dosis Pemakaian Luar


Eksim (ekzema)
  • Akar oliander direbus dengan minyak atau parafin cair, gosokan cairan rebusan tadi pada bagian yang sakit.


Resep dan Dosis Pemakaian Dalam

Ayan (epilepsi)
  • 300 mg serbuk daun kering dimasukan kedalam kapsul. Minum sehari 3 kali sebanyak 1 kapsul selama 2-3 hari. Selanjutnya, 1 kapsul sehari sebagai dosis pemeliharaan.
Lemah jantung (berdebar, kaki dan tangan dingin dan lain-lain)
  • 3 lembar daun oliander segar ditumbuk, kemudian seduh dengan 1 gelas air panas, diminum selagi hangat.
Sesak napas (asma)
  • Daun oleander segar dicuci hingga bersih kemudian karingkan dibawah temperatur 60-70 derajat celcius lalu giling hingga menjadi serbuk atau bubuk. kemudian seduh dengan 1 gelas air panas, diminum selagi hangat.
Peluruh kencing (diuretik), peluruh dahak (ekspektorant)
  • Daun oleander segar dicuci hingga bersih kemudian karingkan dibawah temperatur 60-70 derajat celcius lalu giling hingga menjadi serbuk atau bubuk. kemudian seduh dengan 1 gelas air panas, diminum selagi hangat.

Catatan
  • Tumbuhan obat ini beracun, hati-hati kelebihan dosis pada pemakaian dalam (minum) dan perlu mendapat pengawasan dokter.
  • Wanita hamil dilarang untuk memanfaatkannya.


Silahkan kunjungi Tumbuhan Obat lainnya : Jenis Tumbuhan Obat