Cempaka Putih
Michelia alba DC.
Familia : Magnoliaceae.
Sinonim : Michela longifolia Bl.
Michelia alba DC.
Familia : Magnoliaceae.
Sinonim : Michela longifolia Bl.
- Pengembangbiakannya dengan setek batang.
- Habitus pohon, berkayu, tinggi dapat mencapai 30 m.
- Daunnya tunggal, berbentuk bulat telur memanjang atau hampir lanset, ujung dan pangkal runcing, duduknya tersebar.
- Bunga berdiri sendiri dengan mahkota bunga berwarna putih dan berbau harum.
- Bunga banci, tidak pernah menghasilkan buah, karena itu dibudidayakan secara vegetatif.
Nama Daerah
- Sumatra : jeumpa gadeng (Aceh), cempaka putih (Melayu), campaga putih (Minangkabau).
- Jawa : campaka bodas (Sunda), pecari putih, cempaka putih (Jawa), compaka pote (Madura).
- Sulawesi : campaka mawuro, sampaka mopusi, campaka momero, sempaka kulo, campaka (Sulawesi Utara), bunga eja kebo, patene (Makasar), bunga eja mapute (Bugis).
- Maluku : campaka bobudo (Ternate), capaka babulo (Tidore)
Nama Asing
Pai yik lan (T).
Kandungan Kimia,Sifat Kimiawi dan Efek Farmakologis
Kulit kayu mengandung alkaloid 0,15 %, daun dan bunga mengandung minyak atsiri. Rasanya pahit, pedas, agak hangat. Berkhasiat sebagai peluruh kencing (diuterik), sebagai obat batuk (antitusif), menurunkan demam (antipiretik). Dan bagian tumbuhan yang dipakai adalah bunga, daun, dan kulit batang.
Resep dan Dosis Pemakaian Luar
Bau badan dan ketiak
- Bunga cempaka putih dan daun sirih (Piper betle L.) masing-masing secukupnya direbus dengan air secukupnya lalu airnya dipakai untuk mandi.
Resep dan Dosis Pemakaian Dalam
Kepala pusing
- 5-7 kuntum bunga cempaka putih direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 200 cc, kemudian airnya diminum selagi hangat.
- 30 gram bunga cempaka putih, 30 gram daun mint/menthol (Mentha sp.), 15 gram jahe (Zingiber officinale Rosc.), dan 2 batang daun bawang putih (Allium sativum Linn.), direbus dengan 800 cc air hingga tersisa 400 cc, kemudian airnya diminum untuk dua kali sehari, setiap kali 200 cc.
- 5-7 kuntum bunga cempaka putih, 10 gram jahe (Zingiber officinale Rosc.) dan 10 gram kulit jeruk mandarin/keprok (Citrus nobilis Lour) kering, direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, tambahkan 30 cc madu, aduk kemudian airnya diminum untuk 2 kali sehari, setiap kali 150 cc.
- 15 gram bunga cempaka putih yang kering ditambah air secukupnya lalu ditim, kemudian airnya diminum boleh ditambah madu. Lakukan selama satu minggu secara teratur. Atau, 15 gram daun cempaka putih, 5 gram pahap/umbi bunga lili kering (Lilium sp.), 5 gram kulit jeruk mandarin kering (Citrus nobilis Lour.), direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 200 cc, kemudian airnya diminum.
- 6-15 gram bunga cempaka putih direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 200 cc, kemudian airnya diminum selagi hangat.
- 5 kuntum bunga cempaka putih, 5 gram kulit jeruk keprok/mandarin kering (Citrus nobilis Lour.), 3 butir kapulaga (Amomum cardamomum Willd.) dan 15 gram jahe (Zingiber officinale Rosc.), direbus dengan 700 cc air hingga tersisa 300 cc, kemudian airnya diminum selagi hangat.
- 30 gram bunga cempaka putih, 60 gram jali (Coix lacryma-jobi L.) yang direndam dulu hingga lembut dan 15 gram kulit delima kering (Punica granatum L.), direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 200 cc, kemudian airnya diminum selagi hangat, sedangkan jalinya dimakan.
- 30 gram daun cempaka putih, 30 gram tanaman kumis kucing segar (Orthosiphon aristatus Bl.) dan 30 gram daun sendok segar (Plantago mayor L.), direbus dengan 700 cc air hingga tersisa 300 cc, kemudian airnya diminum selagi hangat.
- 30 gram bunga cempaka putih dan gula batu secukupnya direbus dengan air secukupnya lalu diminum.
Catatan
- Jali dapat dibeli di supermarket atau pasar tradisional, pahap/umbi bunga lili dapat dibeli di toko obat Tionghoa atau di supermarket.
- Setiap pengobatan dilakukan secara teratur. Untuk penyakit berat, tetap konsultasikan ke dokter.